Widya Castrena Dharma Sidha

Rabu, 22 Maret 2017

DIKSAR (Pendidikan Dasar) Resimen Mahasiswa Mahadipa

Setiap tahun dalam 365 hari terdapat 10 hari untuk Komando Resimen Mahasiswa Mahadipa (Menwa Jawa Tengah) mengadakan DIKSAR (Pendidikan Dasar) bagi seluruh MENWA di seantero Jawa Tengah. Dalam prakteknya Diksar Mahadipa tidak seluruhnya diikuti oleh Menwa Jateng, melainkan beberapa dari Mahasurya (Menwa Jawa Timur), Mahakarta (Menwa Yogyakarta), bahkan terkadang dari Mahawarman (Menwa Jawa Barat).

Upacara Penutupan Pendidikan Dasar

DIKSAR Menwa Mahadipa dilakukan dengan rutin berada di RINDAM (Resimen Induk Daerah Militer) IV/DIPONEGORO terkhususnya berada di DODIK (Depo Pendidikan) BELA NEGARA. Pendidikan ini merupakan pendidikan yang wajib dan harus dilewati oleh seluruh Menwa di Indonesia dengan harapan menjadi Anggota Menwa yang sesungguhnya dan mempunyai NBP (Nomor Buku Pokok) yang tercatat di KONAS (Komando Nasional).

Ilmu yang ditimba dalam mengikuti DIKSAR Menwa Mahadipa meliputi:
  1. PUDD (Peraturan Urusan Dinas Dalam)
  2. TUM (Tata Upacara Militer)
  3. PBB Militer (Peraturan Baris-Berbaris)
  4. TTD (Tekhnis Tempur Dasar)
  5. Pengjantri (Pengenalan Senjata Ringan)
  6. TKK (Tekhnik Kesatuan Kecil)
  7. BDM (Bela Diri Militer)
  8. Basarnas dan giat SAR
  9. Ketahanan Negara dan Kewaspadaan Negara
  10. Bela Negara
  11. Pengkomplek (Pengenalan Komunikasi Elektronik)
  12. Peraturan Disiplin Prajurit
  13. Caraka Siang dan Malam
  14. Kepemimpinan
  15. Pioneer
  16. Kesehatan Lapangan
  17. IMPK (Ilmu Medan Peta Kompas)
  18.  Survival.
Materi diatas merupakan haluan besar yang setiap tahun diajarkan oleh pelatih yang berkompeten dan profesional dibidangnya. Dalam prakteknya materi yang cenderung bersifat practical seperti kedisiplinan, kewaspadaan, bina mental dan fisik, dll, dilakukan setiap hari dengan skala yang bertahap selama pendidikan berlangsung.

Persyaratan mengikuti DIKSAR yaitu telah melalui PRADIKSAR (Pra Pendidikan Dasar) yang dilaksanakan di Batalyon/Satuan masing-masing. Hal ini dilakukan dengan harapan para siswa tidak kaget saat menjadi siswa dan melewati penggemblengan Pendidikan Dasar. Dengan pendidikan yang berjenjang serta kedisiplinan yang tinggi dalam mengolah Ilmu Keprajuritan dan Ilmu pengetahuan yang berbeda-beda dari masing-masing mahasiswa, maka wajarlah jika menwa memiliki semboyan WCDS (Widya Castrena Dharma Siddha).




Salam,
Untuk Menwa seluruh Indonesia dari kami Menwa IAIN Surakarta...

Jumat, 17 Maret 2017

KOMPAS HARDIKNAS KE-1

Dalam rangka memperingati hari pendidikan nasional pada tanggal 2 Mei 2017, Resimen Mahasiswa Batalyon-957 Putra Menjangan IAIN Surakarta akan menggelar acara KOMPAS (Kompetisi PBB Antar Sekolah) tingkat SLTA/Se-derajat se-Solo Raya pada tanggal 3 Mei 2017. KOMPAS HARDIKNAS merupakan Lomba PBB (Peraturan Baris-Berbaris) yang digelar pertama kali pada tahun ini.
KOMPAS HARDIKNAS TATA, TITI, TENTREM LAN TRENGGINAS

adapun ketentuan umum daripada KOMPAS HARDIKNAS 1 ialah:

1. Jumlah peserta per regu ialah 23 meliputi: 1 Danru, 20 Anggota, 2 Anggota cadangan.
2. Maksimal kuota ialah 60 regu.
3. Setiap sekolah maksimal mengirimkan 2 regu.

ketentuan lebih lanjut dapat dilihat di Juknis KOMPAS HARDIKNAS 1.